Help you calculate Your Motor Fact

Sunday, January 1, 2017

Supersport 300, Kelas Bungsu WSBK


Nah kali ini kita masi membahas tentang kompetisi World Supebike Championship (WSBK). Seperti halnya kompetisi MotoGP, ajang balap motor jalanan ini memiliki beberapa kelas yang diperlombakan. Mulai dari kelas tertinggi, WSBK (750-1200 cc), kemudian kelas World Supersport (400-750 cc), Superstock 1000 (kelas motor standar 1000cc), dan yang terbaru, World Supersport 300 untuk kelas motor 300cc. Nah kelas terakhir ini yang akan kita bahas, kenapa bro? kelas ini menarik karena merupakan kelas yang paling dekat dengan dunia motor tanah air. Yuk kita kupas lebih dalam..


Kelas supersport 300 akan diikuti oleh 4 pabrikan, yakni Kawasaki dengan Ninja 300, Yamaha dengan YZF-R3, KTM dengan RC390, serta Honda dengan CBR500R. Karena motor diatas memiliki kubikasi yang bervariasi, maka diterapkan peraturan untuk menyeimbangkan kemampuan motor, diantaranya adalah pembatasan RPM dan berat minimum motor. Motor Honda yang memiliki kubikasi terbesar, RPM maksimumnya akan dibatasi pada 10.500 RPM, begitu juga pada KTM. Sedangkan Yamaha dan Kawasaki dibatasi pada 13.000 RPM. Demikian juga dengan bobot motor, CBR 500 milik Honda diwajibkan memiliki berat minimum 150kg, sedangkan Yamaha dan Kawasaki 140k. Motor KTM yang menggunakan mesin silinder tunggal akan memperoleh keuntungan dengan bobot minimum 136kg.

Peraturan unik lainnya, pada kelas ini hampir seluruh bagian mesin motor akan tetap pada kondisi standar alias tidak diijinkan dimodifikasi, kecuali pada secondary butterfly yang diijinkan untuk dicopot atau dibiarkan pada posisi terbuka secara permanen. Traction control juga tidak diperbolehkan, akan tetapi pada motor yang standarnya sudah memiliki fitur ABS, diperbolehkan dipakai tanpa ubahan apapun (sistem ABS standar), atau dilepaskan. 

Nah seperti kita sebutkan diatas tadi, kelas ini bisa dibilang adalah kelas balapan paling merakyat bro, karena motor-motor yang akan digunakan adalah motor yang tiap hari lalu-lalang dijalanan negeri kita tercinta ini. sekarang siapa yang tidak kenal Ninja 300 (Ninja 250 di Indonesia), Yamaha R3 (R25 di Indonesia) atau KTM yang baru saja masuk ke pasaran Indonesia secara CKD. Jadi adu debat kusir antar pengguna motor-motor diatas sekarang bisa diselesaikan dengan menyaksikan motor masing-masing berlaga di sirkuit, hehehe. Sangat disayangkan Honda tidak menurunkan gacoan barunya, si “Total Control” CBR250RR.


Ada satu lagi hal menarik dari kelas ini. Apalagi kalau bukan berpartisipasinya pembalap tanah air, Ali Adriansyah Rusmiputro yang akan berlaga di bawah bendera Pertamina Racing Team dengan menggunakan motor Yamaha YZF-R3. Patut dinantikan bagaimana kiprah pembalap yang tahun lalu berlaga di ajang CEV Moto2 ini bro. Tentunya kita berharap pembalap yang mendapat julukan “the next Rossi from Indonesia” tersebut dapat mendulang prestasi maksimal dalam edisi perdana kelas Supersport 300. Jadi jangan sampe ketinggalan ya bro, pantengin terus ajang World Supersport 300 ini tahun depan! 

0 komentar:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More