Setelah perubahan mendadak pada layout sirkuit Catalunya
pada musim 2016 lalu yang disebabkan oleh kecelakaan tragis Luis Salom pada
sesi latihan bebas Moto2, akhirnya FIM memutuskan untuk melakukan perubahan layout
lintasan yang bersifat permanen demi meningkatkan keamanan sirkuit yang terletak
di Barcelona ini. Seperti kita ketahui bro, persoalan safety adalah persoalan yang sangat serius dalam ajang sekelas
MotoGP, sehingga terjadinya peristiwa seperti kecelakaan Luis Salom tidak akan
ditolerir. Seperti apa sih perubahan lintasan yang telah menyelenggarakan ajang
balap MotoGP sejak tahun 1992 ini? yuk kita tengok bareng-bareng bro..
Pada dasarnya sirkuit Catalunya memiliki 2 lintasan berbeda,
yang mana satu untuk menyelenggarakan balap Formula 1, dan yang satu lagi
adalah untuk menyelenggarakan ajang MotoGP. Sebelum tragedi Salom, beberapa
pembalap pernah mengeluhkan minimnya ruang runout
di tikungan ke-13 dan langsung dihadapkan pada pagar pembatas lintasan. Menanggapi
keluhan itu, pihak penyelenggara berinisiatif untuk menambah tumpukan ban
pengaman pada titik tersebut. Namun kecelakaan yang terjadi pada Salom
membuktikan bahwa tumpukan ban tidak cukup efektif untuk meredam energi
tumbukan yang ditimbulkan oleh motor-motor bertenaga brutal ini saat pembalap
melakukan kesalahan dan terlempar keluar jalur lintasan.
Seperti kita lihat pada denah di atas, perubahan lintasan
untuk ajang motoGP difokuskan pada sekitar tikungan ke-10 dan tikungan ke-13. Tikungan
ke-10 pada lintasan baru ini akan mengikuti bentuk tikungan untuk balap mobil
Formula 1. Tikungan ini sendiri dirasakan perlu dirubah karena pada bentuk
awal, tidak ada ruang bagi jebakan pasir yang cukup untuk mengurangi kecepatan
motor sebelum menghantam tembok pembatas. Tikungan ke-13 juga dirubah mengikuti
bentuk lintasan F1 sehingga tercipta sedikit ruang tambahan untuk memperlebar
jebakan pasir sebelum tembok pembatas dan kemudian diikuti dengan chicane tikungan ke-14 dan tikungan
ke-15 yang sedikit berbeda dengan lintasan F1. Dengan bentuk lintasan baru ini,
panjang sirkuit akan berkurang menjadi 4,652 km dari panjang lintasan sebelumnya
yang mencapai 4,7 km.
Kepekaan pihak penyelenggara terhadap unsur safety pembalap memang patut diacungi
jempol bro, gak main-main. Semoga usaha keras yang dilakukan oleh FIM dan Dorna
dapat mencegah terjadinya resiko terburuk yang akan dihadapi para pembalap
nantinya. Dengan balapan yang lebih aman, para pembalap juga tentunya akan
lebih mantap dalam memaksimalkan pacuan dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya,
makin mantep jadinya kan bro?..
0 komentar:
Post a Comment