Hallo brader motomath! Perhelatan GP Amerika pekan ini
benar-benar menyita perhatian penggemar balap roda dua. Pasalnya dua pebalap
yang digadang-gadang sebagai pembalap tercepat saat ini, Marq Marquez dan
Maverick Vinales sudah memulai panasnya persaingan mereka dari sesi latihan
bebas hingga sesi kualifikasi semalam. Namun disaat perhatian terpusat kepada
dua pembalap Spanyol tersebut, ada satu lagi pembalap Spanyol yang membuat
progres besar. Tidak lain tidak bukan adalah Jorge Lorenzo dari tim Factory
Ducati. Kita bahas lebih lanjut yuk..
Brader-brader sekalian tentu sudah tahu bahwa proses
transisi Lorenzo dari Yamaha ke Ducati tidak berlangsung mulus. Tidak diijinkan
untuk mencoba motor Ducati sebelum kontrak dengan tim Yamaha usai, Jorge hanya
sempat menjajal Desmosedici GP16 sesaat setelah GP Valencia usai tahun lalu. Pembalap
bernomor 99 tersebut baru kembali memulai proses adaptasinya dengan Ducati pada
sesi latihan di sirkuit Sepang, Malaysia. Memperoleh hasil mengecewakan di
Malaysia, Jorge tidak juga mendapatkan feeling yang tepat saat melanjutkan
latihan pramusim di sirkuit Phillip Island, Australia. Pun demikian dengan sesi
pramusim di sirkuit Losail, Qatar sesaat sebelum musim 2017 akhirnya dimulai. Sang
X-fuera tidak kunjung mampu mengendalikan buasnya mesin desmodromic garapan tim
asal Panigale tersebut.
Memasuki musim balap 2017, Jorge memperoleh hasil yang sangat
mengecewakan di seri pembuka GP Qatar. Bertolak belakang dengan hasil rekan
setimnya, Andrea Dovisiozo yang bersaing dalam perebutan posisi juara dengan
pembalap Yamaha, Maverick Vinales, Jorge hanya mampu finish di peringkat ke-11.
Hasil itu kemudian diperparah dengan hasil gagal finish di sirkuit Termas de
Rio Hondo, Argentina setelah pembalap 29 tahun tersebut terlibat kecelakaan
dengan Andrea Iannone di tikungan pertama sesaat setelah race dimulai.
Melihat kenyataan itu, bahkan banyak media yang
memberitakan bahwa tim Factory Ducati akan memutus kontrak Jorge lebih awal
tahun ini. Namun sebaliknya dengan usaha yang dilakukan oleh kelahiran Palma, Mayorca tersebut. Pembalap yang sebelumnya membalap untuk tim Yamaha itu terlihat
semakin terpacu untuk menaklukkan tunggangannya. Bahkan disaat latihan bebas,
terlihat Lorenzo berada di lintasan lebih lama dari pembalap-pembalap lainnya. Hal
yang ternyata tidak sia-sia, karena setelah sempat terdampar di sesi
kualifikasi 2 karena hanya mencatatkan posisi ke-11 di sesi latihan bebas,
Jorge berhasil menembus sesi kualifikasi 2 bersama Jack Miller. Tidak cukup
sampai di situ, Jorge sempat menghentak dengan meraih catatan waktu ke-4
tercepat sebelum akhirnya tergeser ke posisi ke-6 dalam posisi start final, catatan
waktu yang diraihnya bahkan lebih cepat dari Dovisiozo yang telah
bertahun-tahun membela tim merah. Sebuah raihan yang impresif mengingat singkatnya
total lap yang telah dilalui Lorenzo bersama Ducati.
Hasil kualifikasi ke-6 tersebut tidak pelak mendapatkan
sambutan luar biasa dari tim Ducati. Catatan waktu 2.04.151 yang ditorehkan
Jorge memang masih berjarak 1,41 detik dari Marquez di posisi pertama, tapi
tentunya merupakan lompatan besar bagi Lorenzo yang selama ini terseok-seok
menggunakan motor barunya. Hasil tersebut juga menjadi bukti bahwa Lorenzo
berjuang keras untuk dapat bersaing kembali di kasta tertinggi kelas para raja.
Mari kita nantikan apakah kerja keras Lorenzo dan Ducati akan terbayar dalam
race nanti malam! Jangan sampe ketinggalan yak bro..
pic: www.motogp.com
0 komentar:
Post a Comment